Selasa, 16 Agustus 2011

Makna Nuzul Al-Quran bagi Perempuan

SETIAP malam 17 Ramadhan, umat Islam memperingati Nuzul Al-Quran. Umat Islam meyakini bahwa Al-Quran pertama kali diwahyukan kepada Rasulullah SAW pada malam itu. Tidak banyak yang memperhatikan bahwa orang pertama yang meyakini kebenaran Al-Quran turun kepada Rasul adalah seorang perempuan. Itulah Khadijah Al-Qubra, istri Nabi yang amat dihormatinya. Setelah itu, barulah menyusul para sahabat meyakini kebenaran Al-Quran.

Senin, 15 Agustus 2011

PUASA, TANDA PENYELAMATAN

APA artinya berpuasa bagi komunitas bangsa dengan mentalitas pecundang? Bukankah sejak awal puasa merupakan tanda kemenangan/keselamatan yang menarik garis pemisah antara yang adil dan yang batil (furqan)?

MERDEKA ATAWA BOLEH APA SAJA

Oleh : Gus Mus

Merdeka!
Ohoi, ucapkanlah lagi pelan-pelan
Merdeka
Kau 'kan tahu nikmatnya
Nyanyian Kebebasan

Minggu, 14 Agustus 2011

KEMERDEKAAN = PELAMPIASAN?

PUASA itu melatih "tidak" karena kehidupan sehari-hari kita adalah melampiaskan "ya". Sekurang-kurangnya mengendalikan "ya". Mental manusia lebih berpihak pada "melampiaskan" dibanding "mengendalikan".

PUASA

MARHABAN YA RAMADHAN

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata "marhaban” diartikan sebagai "kata seru untuk menyambut atau menghormati tamu (yang berarti selamat datang)." Ia sama dengan ahlan wa sahlan yang juga dalam kamus tersebut diartikan "selamat datang."

Kamis, 11 Agustus 2011

HARI KASIH SAYANG

Sungguh saya serius dengan makna Hari Kasih Sayang Islam versi Rasulullah Muhammad SAW. Fathu Makkah, yang diabadikan dalam Al Qur’ãn sebagai Fathan Mubina, kemenangan yang nyata, terjadi pada Bulan Ramadhan, tepatnya pada tanggal 10 Ramadhan tahun ke-8 Hijriyah. Pasukan Islam dari Madinah merebut kembali kota Makkah. Diizinkan Allah memperoleh kemenangan besar. Ribuan tawanan musuh diberi amnesti massal.

Video Tafsir Al-Quran (Al-Mishbah) Surah Al-Ma'idah Ayat 1 oleh Quraish Shihab Bersama Inneke Koesherawati

A'udzu bi Allah min al-syaithan al-rajim, bism Allah Al-Rahman Al-Rahim.

Jumat, 05 Agustus 2011

Hidup Bukan Sekadar Menarik dan Menghembuskan Nafas

Ramadhan terambil dari akar kata yang berarti “membakar” atau “mengasah”. Ia dinamai demikian karena pada bulan ini dosa-dosa manusia pupus, habis terbakar, akibat kesadaran dan amal salehnya. Atau disebut demikian karena bulan tersebut dijadikan sebagai waktu untuk mengasah dan mengasuh jiwa manusia. Bulan Ramadhan juga diibaratkan sebagai tanah subur yang siap ditaburi benih-benih kebajikan. Semua orang dipersilakan untuk menabur, kemudian pada waktunya menuai hasil sesuai dengan benih yang ditanamnya. Bagi yang lalai, tanah garapannya hanya akan ditumbuhi rerumputan yang tidak berguna.

Rabu, 03 Agustus 2011

GADUH TADARRUS

Sejak pindah ke perumahan "Pesona Lembah Hijau", Anggoro merasa lega. Setelah sekian tahun tinggal nomaden dari satu kontrakan ke kontrakan lain, akhirnya dia menemukan juga rumah 'idaman', meski agak jauh di pinggir kota.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...