Minggu, 21 Agustus 2011

RAMADHAN DI TV, TOBAT ALA SINEMA

Aneka tema sinetron dan hiburan di bulan Ramadhan ini seolah dikondisikan oleh realitas tertentu. Dalam hal ini, yang jahat harus baik dan yang baik harus makin baik. Karena itu, muncul banyak judul sinetron yang semuanya bernuansa religius.

MENJADI BERSAHAJA

Suasana peringatan 17 Agustus masih terasa di mana-mana. Merah putih masih menghiasi sudut-sudut permukiman. Pesan-pesan kemerdekaan masih jelas terngiang. Pesan-pesan yang sangat berharga tentu buat membangun karakter kita sebagai bangsa. Banyak pesan agar menumbuhkan kenasionalan. Mencintai milik kita sendiri. Tidak pula gampang silau pada hal asing. Ada pula pesan yang lebih spiritualis. Yakni, mengajak kita merenungi hari proklamasi kemerdekaan yang jatuh pada tanggal 17, hari Jumat, damai di bulan Ramadhan. Tujuh belas adalah jumlah rakaat shalat fardhu dalam sehari semalam. Juga tanggal turunnya wahyu Ilahi pertama pada Sang Rasul Muhammad SAW yang berbunyi "Iqra!". "Bacalah". Jumat dan Ramadhan jelas hari dan bulan paling istimewa berdasar petunjuk agama.

Rabu, 17 Agustus 2011

TERSINGGUNGLAH!

Roy Thaniago
Penggiat Agenda 18,
Pecinta Bahasa Indonesia

Seorang kawan yang baru lulus kuliah ditolak di mana-mana ketika melamar pekerjaan. Kesalahannya cuma satu, Ia terlalu bangga memakai bahasa Indonesia.

MENUNGGU SAAT BERBUKA

Berbuka puasa adalah kenikmatan yang seharian kita tunggu, selain kenikmatan-kenikmatan lain yang puasa janjikan. Menunggu beduk Maghrib ditabuh, ada saja yang bisa kita nikmati. Selesai shalat Dhuhur, kita menyambungnya dengan tidur siang di bawah pilar masjid. Tengkurap di lantai marmer yang dingin, pintu-pintu yang terbuka lebar-lebar, angin yang menelusupkan kesejukan adalah detail-detail yang sanggup menyempurnakan kenikmatan kita selama proses menunggu itu. Selama Ramadan, di mana-mana kita jumpai para pekerja kantor dengan dasi dan pakaian rapi tertidur ngowos berserakan, bahkan hingga ke teras-teras masjid.

Selasa, 16 Agustus 2011

Makna Nuzul Al-Quran bagi Perempuan

SETIAP malam 17 Ramadhan, umat Islam memperingati Nuzul Al-Quran. Umat Islam meyakini bahwa Al-Quran pertama kali diwahyukan kepada Rasulullah SAW pada malam itu. Tidak banyak yang memperhatikan bahwa orang pertama yang meyakini kebenaran Al-Quran turun kepada Rasul adalah seorang perempuan. Itulah Khadijah Al-Qubra, istri Nabi yang amat dihormatinya. Setelah itu, barulah menyusul para sahabat meyakini kebenaran Al-Quran.

Senin, 15 Agustus 2011

PUASA, TANDA PENYELAMATAN

APA artinya berpuasa bagi komunitas bangsa dengan mentalitas pecundang? Bukankah sejak awal puasa merupakan tanda kemenangan/keselamatan yang menarik garis pemisah antara yang adil dan yang batil (furqan)?

MERDEKA ATAWA BOLEH APA SAJA

Oleh : Gus Mus

Merdeka!
Ohoi, ucapkanlah lagi pelan-pelan
Merdeka
Kau 'kan tahu nikmatnya
Nyanyian Kebebasan

Minggu, 14 Agustus 2011

KEMERDEKAAN = PELAMPIASAN?

PUASA itu melatih "tidak" karena kehidupan sehari-hari kita adalah melampiaskan "ya". Sekurang-kurangnya mengendalikan "ya". Mental manusia lebih berpihak pada "melampiaskan" dibanding "mengendalikan".

PUASA

MARHABAN YA RAMADHAN

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata "marhaban” diartikan sebagai "kata seru untuk menyambut atau menghormati tamu (yang berarti selamat datang)." Ia sama dengan ahlan wa sahlan yang juga dalam kamus tersebut diartikan "selamat datang."
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...